LTN PWNU Jabar Gelar Upgrading dan Koordinasi, Kiai Juhadi Ajak Peserta Kuasai Teknologi
Kuningan, NU Online Jabar
Lembaga Ta’lif wan Nasyr (LTN) Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Barat menggelar Upgrading dan Koordinasi LTN se-Jabar pada Jumat, (27/9/2024). Acara yang berlangsung di Pondok Pesantren Miftahul Falah, Kuningan itu diikuti sekitar 20 perwakilan LTN se-Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Jabar.
Ketua Tanfidziyah PWNU Jabar, KH Juhadi Muhammad menyebut bahwa koordinasi penting diterapkan dalam sebuah organisasi. “Kalau kita rajin berkoordinasi, maka kita akan terhindar dari ghibah atau pergunjingan,” katanya.
Lebih lanjut, Kiai Juhadi mengajak para peserta untuk bisa beradaptasi di tengah kecanggihan teknologi. “Kita hari ini berada pada perkembangan zaman yang sangat pesat, maka kita harus mengikuti perkembangan zaman dan teknologi itu. Kalau tidak, maka tentu akan ketinggalan zaman,” ucap kiai asal Indramayu itu.
“Mudah-mudahan acara ini para peserta bisa mendapatkan ilmu pengetahuan yang lebih. Dan kita bisa memberikan manfaat kepada masyarakat dan umat,” imbuhnya.
Sementara itu, Pengasuh PP Miftahul Falah, KH Aman Syamsul Falah mengapresiasi kegiatan Upgrading dan Koordinasi LTN ini. Ia berharap, para peserta mampu membawa ilmu bermanfaat setelah mengikuti kegiatan yang rutin digelar ini.
“Mudah-mudahan pulang dari sini para peserta bisa membawa ilmu annafi’ wal muntafa atau ilmu yang bermanfaat dan orang lain bisa mengambil manfaat,” ujar Kiai Aman.
Kiai Aman berharap, kegiatan Upgrading dan Koordinasi LTN se-Jabar ini bisa lebih meriah. Di sisi lain, ia mengimbau acara rutin LTN selalu digelar di pondok pesantren.
“Kegiatan NU kalau bisa jangan di hotel, tetapi sebisa mungkin di pesantren. Sebab NU punya tugas untuk membesarkan pesantren,” katanya.
Dalam kesempatan itu, ia mengajak pengurus LTN se-Jabar untuk benar-benar berkhidmat melayani umat. “Kalau kita menjadi pelayan umat, maka umat juga akan melayani kita,” ucapnya.
“Manfaatkan kesempatan emas ini untuk terus menimba ilmu dan sharing pengalaman serta silaturahmi. Sebab banyak silaturahmi setidaknya akan mendapat dua keberuntungan, yakni umur yang berkualitas dan diberikan rezeki yang tak diduga-duga,” tandasnya.